Hari Ini adalah Esoknya Kemarin

Perjalanan kali ini membuka mata saya lebih lebar lagi. Cara-cara hidup yang nyaris tidak pernah terlihat sebelumnya berserakan seperti makanan kucing. Saya melihatnya sebagai kerusakan yang tersistematis, tetapi mereka hanya memandangnya sebagai cara hidup sehari-hari. Bertahan hidup untuk hari ini, itulah yang mereka lakoni. Esok hari begitu nisbi, cenderung mitos bahkan, pun keyakinan itu terang terkoyak selama berpuluh tahun. Esok selalu hadir dengan mengubah diri menjadi hari ini. Esok selalu datang tanpa pernah berjanji. Namun, mereka hanya percaya janji.

Bima, 10 November 2013

Komentar