Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2011

Hari Ibu Tanpa Sedap Malam

Gambar
Hari ini adalah hari ibu. Banyak orang ribut untuk menjelaskan bahwa sebenarnya 22 Desember merupakan hari gerakan perempuan. Hari ini tidak seharusnya diberi makna hanya kepada para ibu, tetapi justru untuk perempuan lebih luas; begitu kata mereka. Bagi saya, 22 Desember tetap sebagai hari ibu. Bukan berdasarkan sejarah peringatannya, tetapi alasan yang lebih personal. Ini adalah salah satu dari sedikit hari ketika segala pujian dan ucapan terima kasih kepada ibu saya begitu dibenarkan. Saya selalu memanfaatkan momen ini untuk menunjukkan apresiasi saya. Ya, saya memang punya kesulitan untuk mengekspresikan kekaguman saya, apalagi terhadap ibu saya. Selama ini, saya hanya terpukau diam-diam. Saya sibuk menceritakannya kepada orang lain. Saya rela memperhatikan tiap gerak-geriknya untuk dicontoh. Saya sedih sendirian setiap tidak bisa membantunya kala susah. Namun, ibu saya tidak pernah tahu sama sekali. Entah ibu saya tahu atau tidak bahwa banyak sekali yang saya lakukan terinspir

"Waktu" (Editor's Note - edisi 18)

Manusia terlihat begitu tergila-gila pada waktu. Ya, waktu memang alat hitung yang digunakan manusia untuk melihat titik jejaknya. Sama saja dengan momen penyambutan tahun baru ini. Berbondong-bondong kita menilik kembali kehidupan selama setahun terakhir. Kemudian, menaruh harapan besar akan tahun yang akan datang. Deretan harapan disiagakan dalam pikiran demi tercapai pada tahun baru ini. Tentu saja, liburan sudah dimasukkan dalam salah satunya; bisa juga diselipkan dalam padatnya rencana. Karena yakin, liburan dapat memberikan energi positif yang hampir sama dengan orang jatuh cinta. Menanggapi kebutuhan, kami menyajikan pilihan tempat berlibur selama satu tahun. Dari ujung barat sampai timur Indonesia tersaji lengkap untuk memenuhi kebutuhan liburan Anda, mulai dari suasana romantis untuk honeymoon, pendekatan dengan puncak, sentuhan air, sampai waktu berkualitas bersama keluarga. Masih ada waktu luang setelah keliling Indonesia tahun ini? Lokasi cantik dari luar negeri pun kami s

"Penghujung Tahun" (Editor's Note - edisi 17)

Tibalah kita pada penghujung tahun. Dua belas bulan sudah kita menambah pengalaman kehidupan yang dapat ditumpuk sebagai bekal perjalanan hidup selanjutnya. Segala perih dan suka telah melebur menjadi biasa saja. Semua terekam dalam potongan imaji—layaknya film—yang siap kita panggil kembali kapan pun. Itulah yang coba ditampilkan dalam film layar lebar. Melalui ruang visual dan audio, kita ditarik melesap menikmati berbagai pengalaman, termasuk tempat yang menjadi latar belakangnya. Nah, film juga bisa menjadi rujukan kita untuk mengunjungi tempat sebagai pengalaman baru. Sebut saja, beberapa film ternama yang mewakili daerah atau negara tertentu, seperti Amelie, December Boys, Vicky Cristina Barcelona, Denias, Batas, dan Sang Penari. Film dengan latar belakang tempat yang indah selalu menggugah untuk ditonton. Kami menyadari hal tersebut dan turut menjabarkan tempat-tempat seru untuk Anda nikmati melalui berbagai film. Dari luar negeri, kami menyajikan beberapa judul film beserta set

"Bosan" (Editor's Note - edisi 16)

Kebosanan sering kali diasosiasikan sebagai perasaan yang negatif. Maka itu, banyak orang menghindari beberapa kegiatan yang dianggap akan membuatnya bosan. Padahal, bosan merupakan satu perasaan ajaib. Bosan dapat menjelma sebagai momen penting dalam perubahan dan membangkitkan kreativitas. Bukankah perubahan justru membuat hidup kita semakin berwarna dan terus terkenang? Salah satu cara untuk mengatasi kebosanan adalah travelling. Dengan melakukan perjalanan, kita keluar dari rutinitas kita dan melihat segala sesuatu dari sudut pandang yang berbeda; jauh dair kebiasaan. Maka itu, pilihan tempat wisata menjadi begitu penting untuk dipilih. Kami kali ini menyajikan informasi lengkap tentang liburan di Eropa. Tidak hanya menempuh jarak jauh untuk melihat tempat yang berbeda, kisah kali ini semamkin spesial karena hanya dilakukan untuk musim yang tidak kita alami di Indonesia, yaitu musim dingin. Kupas tuntas kisah mencairkan kebekuan di Swiss, Berlin, Belanda, Prancis, dan beberapa temp

"Ketinggian" (Editor's Note - edisi 15)

Ketinggian sering kali diasosiasikan dengan segala yang baik-baik, seperti kenikmatan, kepuasan, dan keberhasilan. Dataran tinggi memang menawarkan sudut pandang yang berbeda sehingga mencerahkan pikiran dan hati. Toh, segala sesuatu di dunia ini selalu tak hanya punya satu sisi sehingga kita harus mencoba menemukan sisi lainnya. Dengan demikian, kita pun semakin paham akan kehidupan. Sudut pandang tersebutlah yang kami berikan pada edisi kali ini. Anda bisa mengikuti penjelajahan Pegunungan Himalaya dan seakan turut mengalaminya. Kemudian, tempat-tempat epik di dataran tinggi juga turut dibahas, seperti India, Bhutan, Nepal, dan Tibet. Dilihat dari sudut pandang lain, paparan akan dataran rendah di Indonesia menjanjikan keanggunan menakjubkan dalam rubrik Domestik. Belitung, Raja Ampat, dan Alor siap menantang Anda untuk mengunjunginya. Perjalanan jauh sering kali bukan tujuan orang untuk travelling. Titik nyaman sering kali justru menjadi tujuannya. Padahal, titik nyaman itu kadang j

"Negara Kepulauan" (Editor's Note - edisi 14)

Sebulan sudah umat Islam menjalankan ibadah puasa. Segala duka dan perih telah berhasil diubah menjadi suka berkat nikmat Ramadan. Tidak hanya bagi umat Islam, tetapi umat lain yang saling bersebelahan pun turut menikmatinya dengan penuh rasa hormat. Untuk semakin melengkapinya, kami mengucapkan mohon maaf lahir dan batin bagi Anda semua. Selamat Idul Fitri. Akhirnya, setelah belajar kembali untuk bertoleransi selama sebulan, liburan datang juga. Sebagian menghabiskan jatah cutinya untuk mengunjungi keluarga. Namun, tak ada salahnya pula untuk mengajak sanak saudara untuk merayakan liburan di tempat lain. Kali ini, kami memaparkan tempat menantang dari negara kepulauan di dunia. Tanpa batas, kami juga menyerahkan penjelasan akan kebudayaan di sana yang dapat menarik perhatian Anda. Nama-nama seperti Finlandia, Swedia, Fiji, Selandia Baru, Filipina, Jepang, dan Bahama pasti ditemui di lembaran-lembaran selanjutnya.Keajaiban di tempat wisata di Indonesia yang juga merupakan negara arsipe

"Kontemplasi" (Editor's Note - edisi 13)

Satu tahun sudah kami bereksistensi. Layaknya perkembangan anak satu tahun, menurut Piaget yang dikutip dari Wikipedia, periode itu begitu penting dalam mengembangkan kemampuan, termasuk menemukan cara baru untuk mencapai tujuan. Selain itu, tahapan awal kreativitas dimulai pula pada usia ini. Jadi, tanpa stagnan, kami pun akan terus berubah untuk turut serta melebihi harapan Anda. Untuk mencapai tujuan, kita perlu merenung kembali untuk melihat kembali keberhasilan yang telah dilakukan dan juga beberapa hal yang dapat diimprovisasi pada masa depan. Kontemplasi. Berpikir dengan sepenuh perhatian. Itulah yang biasa dilakukan sebelum melangkah maju, meskipun spontanitas kadang juga punya tingkat keseruan tersendiri. Oleh karena itu, kami berbagi tempat menarik yang digunakan untuk berkontemplasi. Orang-orang di balik layar kami hadir menampakkan dirinya dan berkisah sedikit tentang tempat-tempat itu dalam edisi ini. Tak hanya cerita dari kami, beberapa tempat andalan dari luar negeri unt

"Budaya" (Editor's Note - edisi 12)

Budaya merupakan cara hidup sekelompok orang dari satu generasi ke generasi lain. Dengan demikian, budaya merupakan bukti dari peradaban manusia. Melalui budaya, dikenallah ritual kepercayaan, pencaharian, peraturan sosial, dan bahasa yang digunakan untuk bertahan hidup sebagai makhluk sosial sesuai zamannya. Berbekal pengetahuan itu, kita dapat menjadi bangsa yang mengukir sejarah yang lebih baik pada masa depan. Jejak sejarah dan budaya juga terekam di luar garis nusantara. Pulau Rhodes, Mesir, Lisbon, Roma, Pulau Kyushu, Khmer, Petra, dan China adalah nama-nama yang masih menyimpan kisah peradaban masa lalu. Pantas disambangi sekaligus mengagumi kelihaiannya dalam melestarikan tapaknya. Tempat-tempat itu dapat ditelusuri dalam Explore Luar Negeri. Meskipun demikian, harta karun di dalam garis nusantara tak dapat dipandang sebelah mata. Museum yang ada hampir susah untuk dihitung. Explore Domestik menyajikan sebagian saja dari rangkaian museum di seluruh Indonesia. Sungguh, Indonesia

"Petualangan" (Editor's Note - edisi 11)

Nikmatilah hidup. Begitulah nasihat banyak orang. Maka itu, banyak orang berlomba untuk merasakan anugerah kehidupan dengan caranya masing-masing. Sebagian orang merayakan kehidupannya dengan berkelakar bersama adrenalinnya. Tingkat kesanggupan untuk bertahan hidup menjadi kesempatan untuk mengenal dirinya lebih dalam. Pengalaman itu kemudian menjadi penghargaan luar biasa pada hidupnya. Atas dasar itulah, kami mengangkat tema petualangan. Aktivitas ekstrem bisa menjadi kenikmatan tersendiri bagi sebagian orang dan bukan pantangan untuk mencobanya. Bersepeda di punggung pegunungan salah satunya. Anda bisa menikmati kisah tentang jalur menantang yang ada di Gunung Merapi dan Gunung Papandayan yang ada di rubrik Domestik. Selain itu, bukan berarti petualangan tidak bisa dilakukan di luar negeri. Thailand, Kuala Lumpur, Kosta Rika, Nepal, Kamboja, Selandia Baru, dan Slovenia adalah negara ternama yang disebut sebagai tempat olahraga ekstrem. Serunya petualangan di negara-negara itu bisa j

"Anak-anak" (Editor's Note - edisi 10)

Anak adalah harapan. Begitu kata banyak orang yang selalu diselipkan. Harapan kadang menjadi satu-satunya jalan keluar dari segala kendala dalam kehidupan. Wajar saja, Pandora meninggalkan harapan dalam kotak hitamnya. Karena itu, demi harapan akan masa depan, banyak orang berjuang demi masa depan anak-anak yang lebih baik, bahkan jauh lebih baik. Tak salah, anak-anak selalu melihat dengan kaca mata yang berbeda karena belum terkontaminasi dengan racun yang telah ditebarkan Pandora ketika membuka kotaknya. Pancaran matanya memberikan ketenangan; seolah melalui tatapan polosnya, mereka menyampaikan kabar bahwa semua hal akan baik-baik saja. Jadi, bukan hanya mereka yang membutuhkan orang dewasa, kita pun—mungkin—jauh lebih membutuhkan imajinasi mereka. Imajinasi anak-anak beserta keceriaannya membuat banyak orang tetap yakin bahwa masa depan adalah kabar baik. Tentu saja, cita-cita itu sedemikian mungkin tidak ingin dikecewakan. Kita pun berusaha keras untuk memberikan lingkungan yang s

dance

Gambar
When your heart is broken, you dont want to feel it. You just have to go out from your room. Cut your hair. Get some inks. Come back. Cry out loud. Change your dress. Put some make-up. Listen to the music. Dance all the time. Until you feel tired. And, you just want to sleep but you won't as simply as because you can't; even if you really want to. One day, you kinda need to take a shower. After that, you really feel different. You just call your friend. Have one or two bottles of beer. Never tell them about your broken heart thingy. But, you shouldn't take the silence. Just tell them all the silly things that had happened in your life. Go home. Cry again. And, you should dance. You really should. All great people that i've seen danced like they really know how to dance, but they don't. Thom Yorke. Bjork. !!!. You want to be cool? Just dance. After that, you feel better because you kinda feel like rockstar. Bottles of beers are everywhere. New tattoo. New hairstyle.

FUCK

Aroma itu datang lagi. Mencolek kecil-kecil tanpa rasa. Namun sering. Tak berhenti. Hingga kuterganggu. Kutampik berulang-ulang. Aroma itu tetap menggerayangiku. Seandainya ia datang sendiri. Tanpa kenangan.

Bunda Maria

Gambar
Bunda Maria melahirkan anaknya pada bulan Desember. Kemudian, peristiwa itu dibesar-besarkan; dikabarkan kepada seluruh dunia selama beratus tahun, bahkan ribuan. Ia tahu betul bahwa Desember akan menjadi tahun penghujung dan manusia percaya betul akan perhitungan waktu itu. Kepercayaan manusia akan perhitungan waktu membuat mereka cenderung melihat kembali kehidupannya pada waktu yang sama, akhir tahun. Manusia butuh harapan pada tahun yang akan datang akibat naik-turunnya kehidupan selama setahun ke belakang. Manusia perlu harapan bahwa segala keberuntungan terus memihaknya. Dan, Bunda Maria meneguhkan harapan itu bagi banyak orang. Hmm... kenapa tidak?

Mimpi

Gambar
Bagaimana hidup kita tanpa mimpi? Sebagian orang bilang, mimpi adalah tujuan hidup. Mimpi membuat sadar sudah sampai di tujuan atau belum. Namun, apakah hidup hanya soal tujuan melulu? Apakah ketika kita tidak sampai di tujuan, itu menjadi tata ukur kegagalan? Mungkin saja, sebagian orang memutuskan untuk berjalan terus, istirahat kapan saja dan di mana saja, menikmati setiap jejaknya tanpa harus terus bertanya arah. Tidak perlu takut akan kehilangan kompas yang menjadi penunjuk arah. Belajar banyak dari kesalaharahan--menurut banyak orang--dan menjadi bahan tawa pada terang bulan. Jika memang kami perlu mimpi, seberapa tinggi mimpi itu mengintai? Dilemparkan secara seenaknya mimpi-mimpi itu. Terjatuh dan terlempar di mana-mana hingga mudah untuk menggapainya sepanjang perjalanan. Mimpi memang tidak tetap. Apa yang permanen dalam hidup ini? Mungkin, hanya tato saja. Sisanya semu! Mimpi selayaknya air yang bergerak mengikuti wadahnya. Lingkungan mengambil andil dalam mengg